Senin, 21 Oktober 2019

Sebuah Hadits Yang Banyak Dilupakan


SEBUAH HADĪTS YANG BANYAK DILUPAKAN

بسم اللّه الرحمن الرحيم
الْحَمْدُ لله رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُوْرِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ  الأنبياء والْمُرْسَلِيْنَ، نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صلى الله عليه وسلم وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أجمعين وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلىَ يَوْمِ الدِّيْنِ، وَبَعْدُ:

Para ma'āsyiral mustami'in para pemirsa yang dimuliakan oleh Allāh Subhānahu wa Ta'āla.

Ini adalah pertemuan kita yang ke-27 dari kitāb:  Fiqhu Tarbiyatul Abnā wa Thāifatu min Nashā'ihi Al Athibbāi, yaitu Fiqih Mendidik atau Membimbing Anak-anak dan Penjelasan Sebagian Nasehat dari Para Dokter, karya Syaikh Musthafa Al Adawi Hafīzhahullāh.

⊙ SEBUAH HADĪTS YANG BANYAK DILUPAKAN (و ثم حديث أهمل كثيرون العمل به) 

Ada sebuah hadīts yang kebanyakan kaum muslimin (orang tua) melalaikan hadīts ini. Hadīts yang dimaksud adalah sebuah hadīts yang diriwayatkan oleh Al Bukhāri dan Muslim dari Jābir bin Abdillāh radhiyallāhu ta'āla 'anhumā.

Nabi shallallāhu 'alayhi wa sallam bersabda :

 إِذَا كَانَ جُنْحُ اللَّيْلِ - أَوْ أَمْسَيْتُمْ - فَكُفُّوا صِبْيَانَكُمْ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْتَشِرُ حِينَئِذٍ فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنَ اللَّيْلِ فَخَلُّوهُمْ وَأَغْلِقُوا الأَبْوَابَ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا وَأَوْكُوا قِرَبَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ وَخَمِّرُوا آنِيَتَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ وَلَوْ أَنْ تَعْرُضُوا عَلَيْهَا شَيْئًا وَأَطْفِئُوا مَصَابِيحَكُمْ

"Jika waktu masuk malam atau waktu sore hari tiba, tahanlah anak-anak kalian agar mereka tidak keluar, karena sesungguhnya syaithān bertebaran pada waktu itu. Dan ketika waktu malam itu pergi lepaskanlah mereka, kuncilah pintu dengan menyebut nama Allāh karena sesungguhnya syaithān tidak membuka pintu yang tertutup. Tutuplah wadah-wadah dengan menyebutkan nama. Allāh dan tutuplah segala macam tempat air dengan menyebut nama Allāh walaupun hanya dengan meletakkan sesuatu diatasnya dan padamkanlah lampu-lampu."

[Hadīts riwayat Al Bukhāri nomor 5623 dan Muslim nomor 2012]

》 Apabila mulai masuk malam hari, maksudnya mulai maghrib, tahanlah anak-anak kalian di dalam rumah, maksudnya tidak boleh bermain diluar rumah, karena syaithān-syaithān pada saat itu bertebaran.

Jika anak anda masih kecil jangan biarkan dia bermain. Jika anak laki-laki dan sudah berusia tamyiz maka boleh diajak shalāt berjama'ah ke masjid.

Kata Nabi shallallāhu 'alayhi wa sallam :

 فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنَ اللَّيْلِ فَخَلُّوهُمْ

Dan ketika waktu malam itu pergi lepaskanlah mereka.

Akan tetapi tetap dalam pantauan orang tua.

وَأَغْلِقُوا الأَبْوَابَ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا

Dan kuncilah pintu dengan menyebut nama Allāh karena sesungguhnya syaithān tidak membuka pintu yang tertutup.

وَأَوْكُوا قِرَبَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ غْلَقًا وَأَوْكُوا قِرَبَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ وَخَمِّرُوا آنِيَتَكُمْ وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ وَلَوْ أَنْ تَعْرُضُوا عَلَيْهَا شَيْئًا

Tutuplah wadah-wadah dengan menyebutkan nama Allāh (بسم الله الرحمن الرحيم) dan tutuplah segala macam tempat air (misalnya ember, gelas atau tempat-tempat yang berisi makanan) dengan menyebut nama Allāh walaupun hanya dengan meletakkan sesuatu di atasnya.

 وَأَطْفِئُوا مَصَابِيحَكُمْ

Dan padamkanlah lampu-lampu kalian

》 Mashābīh (مَصَابِيحَ) maknanya misbah, semacam lampu minyak atau lampu tempel pada zaman dahulu waktu belum ada listrik. Kalau zaman sekarang berarti lampu-lampu listrik di rumah kita.

Hadīts ini banyak dilalaikan oleh kaum muslimin khususnya orang tua, bagaimana adab dan apa saja yang harus kita lakukan di malam hari di rumah kita.

Semoga bermanfaat.

وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين
واخردعوانا أن الحمد لله رب العالمين
والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته

- - - - -

🌐 Cerkiis.blogspot.com

[Cerkiis.blogspot.com, Senin, 22 Shafar 1441 H / 21 Oktober 2019 M, Oleh: Ustadz Arief Budiman, Lc. Dalam Kitāb Fiqhu Tarbiyatu Al-Abnā wa Thāifatu min Nashā'ihi Ath-Athibbāi. Download audio: bit.ly/TarbiyatulAbna-27 . Via BimbinganIslam]