Nasehat Ringkas Dalam Agama [38]

Berikut ini adalah sebuah pesan sekaligus nasehat berharga yang kami ringkas dari berbagai sumber yang insya Allah dapat semakin menambah ilmu yang bermanfaat.

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

Al Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat Hafizhohullah ditanya melalui kertas : "Ustadz, bagaimana kita menyikapi tanggapan orang orang yang bilang jika kita tidak memilih, nanti pemimpin kafir yang naik"

Jawaban beliau singkat : "Sibukkan lah diri kalian dengan belajar Sesuai Sunnah, dan buang kata Jika/kalau/seandainya ke Eropa"

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

381.

‏⁧‫قال‬⁩ ابن تيمية رحمه الله :
‏الناس نوعان : طلاب دين، وطلاب دنيا، فالشيطان يأمر طلاب الدين بالشرك والبدعة
ويأمر طلاب الدنيا بالشهوات البدنية
[ ‏الفتاوى١١/٦٧٠ ]

Berkata Ibnu Taimiyyah rahimahullah :

"Manusia itu ada dua jenis yaitu : pencari agama, dan pencari dunia, lalu syaithan memerintahkan pencari agama dengan kesyirikan dan kebid'ahan, dan memerintahkan pencari dunia dengan syahwat badaniyyah".

[Al-Fataawaa 11/670]

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

382.

قال المناوي رحمه الله تعالى :
 "فينبغي للإنسان أن لا يحتقر أحداً ؛ فربما كان المحتقَر أطهرُ قلباً ، وأزكى عملاً ، وأخلص نية
فإنَّ احتقار عباد الله يورث الخسران ، ويورث الذُّل والهوان ."
انـظـر: [فيض القدير (٣٨٠/٥)]

Berkata al-Munawi rahimahullah :

"Sudah selayaknya manusia itu tidak merendahkan seseorang, karena bisa jadi orang yang direndahkan lebih suci hatinya, lebih suci amalannya, dan lebih ikhlas niatnya. Dan sesungguhnya meremehkan para hamba Allah akan mewariskan kerugian, mewariskan kerendahan, dan kehinaan".

[Faidhul Qadiir 5/380]

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

383.

‏قال ابن القيم رحمه الله :
من رغب عن التعب لله؛ ابتُلي بالتعب فِي خدمة الخلق ولا بُدَّ .
[ مدارج السالكين ]

Berkata Ibnul Qayyim rahimahullah :

"Barangsiapa yang tidak mau bersusah payah karena Allah, niscaya ia ditimpa dengan kelelahan dalam melayani makhluq dan pasti".

[Madaarijus Saalikin]

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

384.
#‏قال الإمام ابن القيِّم رحمه الله :
‏مَن كثرَت همومُه وغمومه
‏فليكثِر من قول : لا حول ولا قوة إلَّا بالله .
‏[ زاد المعاد 4 / 18 ]

Berkata al-Imaam Ibnul Qayyim rahimahullah :

"Barangsiapa yang telah banyak kesedihan dan kegelisahannya maka hendaklah ia memperbanyak ucapan laa haula wa laa quwwata illaa billah (tiada upaya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)".

[Zaadul Ma'aad 4/18]

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

385.

‏ابن القيم- رحمه الله تعالى- :
الرِّضا بالقضاء من أسباب السّعادة
والتّسخُّط ُعلى القضاءِ من أسباب
الشّقاوة.
[ مدارج السالكين 2/201 ]

Berkata Ibnul Qayyim rahimahullahu Ta'aalaa :

"Ridha dengan taqdir termasuk penyebab bahagia, dan marah atas taqdir termasuk penyebab celaka".

[Madaarijus Saalikin 2/201]

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

386.

Ustadz ajarkan kami yang bodoh ini  ilmu yang bermanfa'at dan amalan yang dapat menyelamatkan kami di akhirat, dan jangan ajarkan kami ini politik diatas kebodohan kami ini, karena sungguh bila antum terus menyulut emosi kami lalu kebodohan sebagian kami ini akan membawa kerusakan dimuka bumi ini, lalu sebagian kami akan bersikap anarkis, sehingga terjadi kekacauan dan bila negeri ini kacau lalu asing ikut campur dan darah tanpa dosa akan banyak yang mengalir, lalu apa yang akan kau katakan dihadapan Allah ?

Sebelum semua terlambat berfikirlah ustadz...

Ustadz bicaralah politik itu ditempat khusus yang kalian semua telah memahami fiqhnya, jangan cekoki kami politik ditempat-tempat umum, karena banyak diantara kami ini orang-orang bodoh yang berpotensi merusak jika terus dipanas-panasi, jangan sampai ustadz dengan fatwa-fatwamu akan menyeret kami untuk berbuat kerusakan yang dengan itu dapat membuatmu lama hisabnya diakhirat disebabkan banyak darah tak berdosa tertumpahkan karena buah fatwamu yang memancing kami berbuat kerusakan sehingga memuncaklah kebencian orang kafir dan munafiq yang berkuasa untuk membunuh anak-anak kami yang tak berdosa.

Sebelum terjadi fitnah yang lebih besar fikirkan lagi ustadz untuk berbicara perkara besar dimuka umum...

Hikmah itu apa harus memanas-manasi emosi orang bodoh demi mengkafirkan orang yang sudah jelas-jelas kaafir.?

Ataukah hikmah itu berbicara sesuatu sesuai dengan kapasitas dan tingkat pemahaman manusia ?

Jangan berdebat dengan kami ustadz, karena kami ini orang bodoh yang butuh ilmu dan tidak faham politik.

Bila ditempat umum ajaklah kami ini bicara yang ringan-ringan saja ustadz, bila dimajelis khusus maka ajarkan kami yang selain itu.

Semoga Allah menyelamatkan kita semua dari fitnah orang kaafir, dan semoga kita juga tidak menjadi fitnah bagi orang kaafir untuk mendekat kepada islaam.

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

387.

Jangan jadikan agama sebagai alat politik, karena politik itulah yang harus mengikuti aturan agama, ajarkan ummat agama yang benar niscaya mereka akan mengerti cara berpolitik, dan jangan ajarkan ummat berpolitik ditengah rusaknya agama mereka karena kebanyakan mereka adalah orang-orang yang belum memahami agama.

Bagaimana mereka bisa diajak berpolitik sedang mereka banyak yang belum faham hakekat syirik dan masih belum faham fiqh thaharah ?

Bagaimana mereka akan menegakkan yang faadhilah sedang mereka meninggalkan berbagai macam perkara yang faaridhah ?

Bijak sekali ucapan ibnul qayyim berikut :

Tarkud dunya fadhilah wa tarkudzzunub faridhah, fa kaifa yu'maru bil faadhilah man lam yaqumil faaridhah"

Artinya :

"Sesungguhnya meninggalkan perkara dunia itu fadhilah, dan meninggalkan dosa itu faridhah (wajib), lalu bagaimana bisa  disuruh dengan yang Faadhilah orang yang tidak meñegakkan perkara yang wajib"

Bila dikaitkan dengan politik maka akan muncul pertanyaan, bagaimana manusia akan menegakkan politik sesuai agama jika mereka menerjang segala larangan agama ?

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

388.

Kekufuran tidak harus ditolak dengan cara-cara yang berasal dari orang kafir, dan mengingkari kekufuran tidak harus selalu dengan mencela orang kaafir, karena tanpa dicela pun orang kaafir itu memang sudah tercela lagi terlaknat, orang kaafir itu adalah syaithan berwujud manusia, nabi memerintahkan meminta perlindungan kepada Allah dari gangguan syaithan bukan mencela dan melaknat syaithan dan melupakan do'a ditempat-tempat mustajabah karena pertarungan keimanan dan kekufuran itu sudah menjadi sunnatullah.

Unik urusan ummat hari ini sibuk kesana kemari mencela dan melaknat orang yang memang terlaknat karena alquran telah melaknatnya, namun lupa mendidik ummat untuk menjauhi hal-hal terlaknat, sibuk melaknat orang terlaknat lupa dengan senjata qaum muslimin (do'a), sibuk membahas politik lupa membahas tauhid, selama pemilu belum selesai bahasan politik terus memenuhi beranda..

Sibuk bicara politik orang kaafir tidak boleh dipilih, tapi partai-partai yg ada sibuk dengan kepentingan partai masing-masing bukan kepentingan islam, bahkan ada partai yang notabenenya mensuarakan islam tapi kolaborasi satu sama lain dengan politikus yang menguntungkan partai mereka meski disana ada para kaafirin, bahkan kadernya ada orang kaafir.

Apa yang diharapkan dari demokrasi ?

Kejayaan islaam ? Tidak.

Ajarkan ummat islaam agama yg benar maka Allah akan janjikan kekuasaan.

Ahok melecehkan alquran maka belalah alquran, jelaskan tafsir dan makna ayat almaidah ayat 51 itu, dan sampaikan alhaq, kemudian tinggalkan perpolitikan.

Islam tidak tegak dengan demokrasi, tapi islam itu akan tegak dengan apa yang salaf ummat ini telah berhasil menegakkan islam.

Kita tidak menyuruh qaum muslimin memilih orang kaafir karena haram kita berwala' pada orang kaafir, tapi kita mengingatkan qaum muslimin agar tidak meninggalkan majelis ilmu terlebih yang katanya salafiy tapi hanyut dalam politik dengan tema-tema yang hot sehingga setiap hari bahas politik ini dan itu sehingga ilmu yang harusnya menjadi penghias beranda ini jadi hilang, dan ini yang kita sayangkan, dan ini yang kita harapkan kembali kepada prinsip dakwah salaf dan kembali menyebarkan ilmunya.

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

389.

Melayani orang-orang munaafiq, orang kaafir hanya bikin dada nyesek, marah tapi tak bisa berbuat apa-apa, naik darah tapi dilarang bertindak tanpa ada perintah penguasa, memang baiknya jangan duduk-duduk bersama mereka, jangan bahas-bahas mereka, mereka hanya ingin cari sensasi agar dikenal. Qaum muslimin itu tidak layak habis-habisin waktu untuk ngurusin orang kaafir dan munafiq dan melupakan amal. Apa yang mereka kerjakan, yang mereka katakan tidak akan luput dari hisab Allah, lantas apa gerangan kita buang-buang waktu sia-sia tanpa bertambah keta'atan sedang waktu kita pun juga akan dihisab ?.

Dari pilpres dulu para kaafirin dan munaafiqin itu selalu bikin qaum muslimin marah, tapi apa ada diantara qaum muslimin mampu menahan laju mereka ?

Kembalilah kepada Allah, kembali pada ilmu, jangan sibukkan dengan hal-hal yg gak ada manfa'atnya, sungguh bukan kuasa kita untuk memberi petunjuk pada manusia, hanya Allah yang memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki, andai waktu yg dibuang-buang untuk melayani kaafirin dan munaafiqin itu untuk menghafal alquran atau hadits maka sudah berapa ayat dan berapa hadits yang akan bersaksi dihadapan Allah kelak yang akan memberi syafa'at ?

Bijak itu meninggalkan apa-apa yang tidak bermanfa'at dinegeri akhirat.

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

390.

Bila berbenturan Kaafir vs muslim, maka bila hati seorang muslim itu jujur keimanannya dan tidak bercampur dengan kemunafiqan dihatinya pasti ia akan memihak kepada muslim yg menjadi rival kaafir tersebut sekalipun ia faajir, ataupun faasiq, atau sekalipun kaafir itu 'aadil lagi dermawan.

Dan dalam status ini Saya mengajak qaum muslimin khususnya salafiy yang ada di pertemanan ini untuk mendo'akan kebaikan jakarta, dan sekaligus mengingat kita semua bahwa sudah menjadi khasnya dakwah salaf yang diajarkan para ulama' kita yaitu jihad itu harus bersama imaam baik itu imaam yang 'aadil maupun imaam yang faajir, dan kita tidak diperintahkan untuk bergerak sendiri-sendiri dan demonstrasi untuk inkar munkar, karena ini menolak fitnah dengan fitnah dalam bentuk yang lain. dan kita juga dibimbing ulama' kita bahwa bila belum ada imaam yang menegakkan keadilan dalam suatu negeri maka kita berjihad dengan do'a, belajar dan mentashfiyyah ummat agar meninggalkan kekufuran serta mentarbiyyah keimanan dalam hati qaum muslimin.

Kami tidak sedang dalam rangka menyinyirin saudara kami yang terlanjur berdemo dan beraksi, tapi kami sedang mengingatkan dan menasehati saudara kami yang belum mengerti agar semangat lagi mengaji, dan semangat lagi memperbaiki diri dan kembali kedalam bimbingan para ulama' rabbani.

~ semoga Allah merahmati kita semua qaum muslimin yang cinta kepada syari'at-Nya ~

═══════ ❁❁✿❁❁ ═══════

Semoga kita selalu mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan dimudahkan untuk beramal sholeh. hanya Allah yang beri taufik, Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna.

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

[cerkiis.blogspot.com, Penyusun : arifia]