Jumat, 31 Juli 2020

Check dan Re-Check terhadap Setiap Khabar yang Datang


Check dan Re-Check terhadap Setiap Khabar yang Datang
 
Khabar (خبر), kata Ibnul-Mandhuur, merupakan bentuk tunggal dari kata akhbaar (أخبار). (Definisinya) yaitu : berita yang datang kepadamu tentang orang yang kamu akan diberitahu.

Ibnu Sayyidih berkata : 

“Khabar adalah berita. Jamaknya adalah akhbaar, dan al-akhaabiir adalah jamak dari akhbaar…. Al-Istikhbaar dan at-takhabbur adalah pertanyaan mengenai khabar. Dalam hadits Al-Hudaibiyyah : Bahwasannya beliau shallallaahu ‘alaihi wa sallam mengutus seseorang dari suku Khuzaa’ah menanyakan berita (takhabbar) tentang Quraisy. Takhabbar maksud mencari tahu. Dikatakan : Takhabbaral-khabar was-takhbara maksudnya : jika ia bertanya tentang khabar untuk mengetahuinya." [Lisaanul-‘Arab, hal. 1090].

Khabar adalah sesuatu yang tidak terelakkan dalam kehidupan kita. Baik kita mengkhabarkan sesuatu kepada orang lain atau kita dikhabarkan sesuatu oleh orang lain. Dua-duanya silih berganti mengisi.

Kamis, 30 Juli 2020

Lebaran Makan Hati


🎥  Video Pendek : Lebaran Makan Hati - Ustadz Dr. Firanda Andirja

📌  Link Download : ( disini )

🌐  Cerkiis.blogspot.com

Terkadang Kemiskinan Itu Adalah Nikmat


Audio Pendek

Terkadang Kemiskinan Itu Adalah Nikmat - Ustadz Firanda Andirja

Download : ( Disini )

🌐 Cerkiis.blogspot.com

Rabu, 29 Juli 2020

Menempelkan Pundak dan Kaki dalam Shaff (2)


Dalam artikel Hukum Seputar Shaf dalam Shalat Berjama'ah dan Menempelkan Pundak dan Kaki dalam Shaff, telah dijelaskan pensyari’atan meluruskan dan merapatkan shaff dalam shalat berjama’ah. Artikel kali ini – setelah beberapa saat libur – akan dituliskan keterangan tambahan tentang makna kaifiyyah merapatkan shalat, yang sebenarnya, dalam artikel sebelumnya juga telah dijelaskan. Hanya untuk memperkuat saja….

عَنْ أَنَس، قَالَ: أُقِيمَتِ الصَّلَاةُ فَأَقْبَلَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ ﷺ بِوَجْهِهِ، فَقَالَ: " أَقِيمُوا صُفُوفَكُمْ وَتَرَاصُّوا فَإِنِّي أَرَاكُمْ مِنْ وَرَاءِ ظَهْرِي "

Dari Anas, ia berkata : “Iqamat dikumandangkan, kemudian Rasulullah ﷺ menghadap kami dengan wajahnya lalu bersabda : ‘Luruskan shaff-shaff kalian dan rapatkanlah, karena aku melihat kalian dari balik punggungku” [Diriwayatkan oleh Al-Bukhaariy no. 719].

Rabu, 15 Juli 2020

Mencela Shahabat ?


Mencela Shahabat ?

Tanya : Saya telah beberapa kali membaca buku, internet, atau yang lainnya yang menyebutkan Syi’ah mencela beberapa shahabat yang utama seperti Abu Bakar, ’Umar, ’Utsman, dan yang lainnya. Bahkan sebagian diantara mereka malah mengkafirkannya. Bagaimana sebenarnya Islam melihat hal ini ?